Banyak cara untuk meningkatkan kepercayaan diri, bahkan untuk mengatrol peruntungan. Salah satunya adalah lewat mengubah penampilan fisik. Bila anda pernah menonton live Arsenal di televisi belakangan ini, apalagi yang berstatus Arsenalist, boleh jadi mata kita pernah terkesiap sebentar menatap sosok ini.
Dan gol yang terjadi di menit-menit akhir itu melambungkan nama Alexandre Song sebagai pujaan baru di Emirates. Hingga kini, gelandang tim nasional Kamerun ini menuai total empat gol. Sebelumnya, berkah wedhus gembel-nya Song juga terjadi di gawang Bolton, Manchester City, dan Shakhtar Donetsk di Liga Champion.
"Sebelum main lawan West Ham, Olivia bilang padaku: 'kamu akan mencetak gol hari ini'. Saking gembiranya, usai main aku segera menelponnya lantas dia langsung berkata 'apa aku bilang', dan aku pun bilang padanya: 'ini adalah gol kamu'," tutur pria yang pernah main di tim nasional Prancis U-16 itu. "Belakangan dia jadi a good trainer saat berlatih, itulah kuncinya," tambah manajer Arsenal yang punya rencana lain untuk Song.
Apakah ia akan dijadikan bek tengah lagi? "Tidak. Ia masuk ke Arsenal sebagai bek, dan akan mengakhiri kariernya sebagai penyerang tengah." What!? Serius nih, Mister Wenger? Lagak-lagu Alexandre Dimitri Song Billong (23) di lapangan makin mudah dikenal, bukan karena belakangan memang sering bikin gol, tapi juga pasti lantaran potongan rambutnya yang mirip wedhus gembel alias bulu yang menggumpal milik seekor domba. Ingin tampil beda, Song?
Bicara khusus di ArsenalTV Online, Alex Song menceritakan alasannya kenapa dia memotong dan mengecat rambut ala bulu domba tersebut? "Ini semua gara-gara Olivia. Saat di rumah, ia ingin agar rambutku dibikin gimbal seperti banyak pemain lain yang dia sering lihat," tukas si pemilik nomor 17 yang kelahiran Douala, 9 September 1987 itu.
Olivia adalah teman masa kecil Song yang kini jadi istrinya. "Supaya lebih unik lagi, di-blonde deh. Aku senang berubah begini, sebab akan menjadi cermin kepribadianku." Eh, ndilala, gara-gara potongan rambut seperti itu, performa lelaki bertinggi 185 cm ini malah meroket. Buntutnya, Song malah keseringan bikin gol! Terakhir, gol emas keponakan Rigobert Song, bek legendaris Kamerun, itu bisa memenangi Arsenal atas West Ham United di pekan ke-12 Premier League, di Emirates, akhir Oktober silam. Entah kenapa dia seperti kedatangan berkah khusus sejak ganti model rambut.
Tapi buat Arsene Wenger bukan itu penyebabnya. "Dia telah memperbaiki mesin tubuhnya. Ia lamban, boros nafas saat bergerak. Sesuatu telah ditambahkan untuk meningkatkan kualitas dan kapasitas staminanya." Demikian kata orang yang tahu segala rahasia permainan dan stamina Song.
(foto: arsenal.com/barcaforum/goonerscorner)
Dan gol yang terjadi di menit-menit akhir itu melambungkan nama Alexandre Song sebagai pujaan baru di Emirates. Hingga kini, gelandang tim nasional Kamerun ini menuai total empat gol. Sebelumnya, berkah wedhus gembel-nya Song juga terjadi di gawang Bolton, Manchester City, dan Shakhtar Donetsk di Liga Champion.
"Sebelum main lawan West Ham, Olivia bilang padaku: 'kamu akan mencetak gol hari ini'. Saking gembiranya, usai main aku segera menelponnya lantas dia langsung berkata 'apa aku bilang', dan aku pun bilang padanya: 'ini adalah gol kamu'," tutur pria yang pernah main di tim nasional Prancis U-16 itu. "Belakangan dia jadi a good trainer saat berlatih, itulah kuncinya," tambah manajer Arsenal yang punya rencana lain untuk Song.
Apakah ia akan dijadikan bek tengah lagi? "Tidak. Ia masuk ke Arsenal sebagai bek, dan akan mengakhiri kariernya sebagai penyerang tengah." What!? Serius nih, Mister Wenger? Lagak-lagu Alexandre Dimitri Song Billong (23) di lapangan makin mudah dikenal, bukan karena belakangan memang sering bikin gol, tapi juga pasti lantaran potongan rambutnya yang mirip wedhus gembel alias bulu yang menggumpal milik seekor domba. Ingin tampil beda, Song?
Bicara khusus di ArsenalTV Online, Alex Song menceritakan alasannya kenapa dia memotong dan mengecat rambut ala bulu domba tersebut? "Ini semua gara-gara Olivia. Saat di rumah, ia ingin agar rambutku dibikin gimbal seperti banyak pemain lain yang dia sering lihat," tukas si pemilik nomor 17 yang kelahiran Douala, 9 September 1987 itu.
Olivia adalah teman masa kecil Song yang kini jadi istrinya. "Supaya lebih unik lagi, di-blonde deh. Aku senang berubah begini, sebab akan menjadi cermin kepribadianku." Eh, ndilala, gara-gara potongan rambut seperti itu, performa lelaki bertinggi 185 cm ini malah meroket. Buntutnya, Song malah keseringan bikin gol! Terakhir, gol emas keponakan Rigobert Song, bek legendaris Kamerun, itu bisa memenangi Arsenal atas West Ham United di pekan ke-12 Premier League, di Emirates, akhir Oktober silam. Entah kenapa dia seperti kedatangan berkah khusus sejak ganti model rambut.
Tapi buat Arsene Wenger bukan itu penyebabnya. "Dia telah memperbaiki mesin tubuhnya. Ia lamban, boros nafas saat bergerak. Sesuatu telah ditambahkan untuk meningkatkan kualitas dan kapasitas staminanya." Demikian kata orang yang tahu segala rahasia permainan dan stamina Song.
(foto: arsenal.com/barcaforum/goonerscorner)