Perjalanan, Pengalaman, & Pemahaman Permainan Terindah

Korban Perang Tifosi?

Kalau Daniel Fonseca, bekas penyerang Napoli yang kini membela Roma mobilnya pernah digarong oleh pencuri, maka Paul Gascoigne – bintang Inggris di Lazio, menderita lebih parah lagi. Vilanya di Formello, dekat Roma, ‘dikosongkan’ maling. Dari pakaian, televisi, video, lukisan sampai mebel yang seluruhnya bernilai kira-kira 50 juta lira atau sekitar Rp 70 juta rupiah, digasak habis sekitar tengah malam, November 1994.
Korban Perang Tifosi?
Paul 'Gazza' Gascoigne.
Seperti biasa, si maling merusak gerbang sebelum mengganyang seluruh isi vila. Saat itu dikabarkan tidak ada seorang pun di sana. Ada selentingan, jangan-jangan pencuri itu tifosi Roma yang balas dendam karena bintangnya yang asal Uruguay, Fonseca, juga kecurian mobilnya.

Olahragawan Terbaik

Siapa olahragawan terbaik Italia tahun 1995 ini? Ternyata bukan Roberto Baggio, Paolo Maldini atau Alberto Tomba si atlet ski. Juga bukan Andrea Giani, si bintang bola voli. Dia justru Antonio Di Pietro, seorang hakim yang sangat terkenal sebagai pemberantas korupsi kelas kakap di Italia!

Pilihan yang dijatuhkan oleh harian olahraga Corriere dello Sport Stadio terhadap hakim itu disertakan juga posternya – dilakukan beberapa hari setelah sang hakim menyatakan pengunduran diri dari jabatannya dengan alasan bahwa ia merasa diperalat oknum-oknum tertentu demi kepentingan pribadi atau golongan. Ia dianggap menggunakan prinsip olah raga dalam mengambil keputusannya itu yakni loyalitas, antusias, dan kerja keras.

Kebetulan Di Pietro memang punya hobi main bola. Ketika masih muda ia pernah diminta untuk bermain di sebuah klub junior. Juga ketika dia sempat beremigrasi ke Jerman, pernah lolos seleksi tim emigran Italia.

Rambut Batistuta

Akhirnya Gabriel Batistuta, bintang Argentina yang bermain di Fiorentina, mengalah juga. Demi memenuhi permintaan pelatih nasional Argentina Daniel Passarella, ia memotong rambutnya. Untuk pertama kalinya dia tampil dengan model rambut yang agak pendek pada laga Fiorentina vs Parma dalam perebutan Piala Italia, Minggu lalu.

Ia berkelakar mengenai penampilannya yang baru itu. “Saya sekarang tidak bisa menyembunyikan wajah saya karena malu jika gagal mencetak gol,” ujarnya. Tapi dia masih berharap bahwa dengan rambut gondrongnya ia akan mencapai rekor. “Sekarang dengan model yang seperti itu, saya harus merebut yang lainnya lagi.”

Toh dia bukan Samson, yang hilang kekuatannya karena dipotong rambutnya. Sementara itu di kota Firenze, markas Fiorentina, kini beredar topi berwarna ungu dengan tulisan ‘Bati-Record’ dengan gambar bendera kecil yang dipancangkan di atasnya.

Pengakuan Carboni

Masih soal gol tunggal kontroversial Fiorentina ke gawang Roma, bulan lalu? Setelah Marcio Santos mengaku bahwa gol itu berkat dirinya, kini giliran Amedeo Carboni, pemain belakang Roma yang mengakui bahwa sebenarnya gol itu dari kakinya sehingga pantas kalau gol itu disebut gol bunuh diri.

“Boleh saja Santos mengaku bahwa gol itu dia yang cetak, tapi sebenarnya sayalah yang memasukkannya,” ujar Carboni. Lalu? Nah ini yang sebenarnya ingin dikejar oleh Carboni. “Kalau Santos dijanjikan akan diperkenalkan oleh Sharon Stone, bintang film seksi itu, saya juga dong,” katanya sambil berkelakar tentunya.


(foto: thescottishsun/zmnapoli)

Share:

Artikel Populer

Maurizio Sarri: Tantangan Baru Si Mantan Bankir

Buat tifosi Napoli yang militan dan fanatik, begitu melihat jagoannya cuma meraup dua poin dari tiga laga jelas bikin dongkol selain gundah...

Arsip

Intermeso

Wawancara

Arsip

Artikel Terkini